Senin, 21 Desember 2009

HANYA UNTUKMU

ARTI HADIRMU

Hanya dirimu jiwa yang mampu

Menyirami ladang hatiku

Laksana sahara luasnya tak ada yang tahu

Kerasnya selalu membatu

Jiwaku gersang,

Menanti hadirnya seorang insan

Menarik akar jiwa terpendam

Arahkan tiap langkahku, kelam

Datanglah….

Hadirkan tiap genggam kasihmu

Kuhargai, dengan seluruh nyawaku

Hiasilah dengan cahaya cinta kemilau

Jangan tinggalkanku,menyendiri

Berteman sepi

Dinganya tak pernah menyudahi

Beku mengabdi

Pahamilah, duhai jiwa mulia

Terimalah semesta kekuranganku dinda

Bukan fatamorgana

Bukan jalan tak berujung

Datanglah…

Jiwa ini melemah

Hidupnya resah

Tanpa arah

puisi di harimu (ibu)


Ibu Dan Dirimu











Ibu…

Jiwanya adalah cinta

Menebarkan benih-benih kasih

Rangkai pikirmu dengan semesta pelitanya

jagamu jamin kehormatan

hidupkanmu dari ambang nyawa

besarkanmu di tiap butir-butir peluh

Tuntunmu dengan cahaya harapan

Usahlah hianati cintaPerusak harga dirinya

Dustai tiap prakata

Pupuskan semesta harapan tiada guna

Harapnya, sedehana

Jadi manusia penuh guna

Panji keluarga dan agama

Impian dari buaian lama

Kenang akhir hayat dunia

Rabu, 16 Desember 2009

ARTI CINTAMU

Ada kalanya cinta membuatmu mabuk
Memunculkan nalurimu merasuk
Merasakan tiap jengkal nafsu terkutuk
Terpenjara, mati tertusuk

Ia membuatmu buta
Tiap rayunya menggoda
Ia buat merana tuanya
Meraba seharusnya bijaksana

Kadang cinta buatmu hidup
Lampu terang tadinya redup
Kembang mekar tadinya menguncup
Sulap, ubah yang kau hirup

Rasakan hidupmu indah
Semakin lama kian merekah
hanya dia orang benar arah
dan pilihanya tak salah

Semua tergantung padamu
Segala cinta di tangan mu
Asmara menggelora kian menjamu
Bentengi tiap keyakian berilmu

Jangan merasa sengsara karena cinta
Jangan terlalu dalam hanyut akan cinta
Ia virus penjelma
Teman penjerumus neraka